Site icon Kelurahan Bandulan Kota Malang

KEGIATAN PELATIHAN DAUR ULANG SAMPAH ANORGANIK DALAM RANGKA PEMBERDAYAAN LANSIA PRODUKTIF DI

Pada hari Rabu tanggal 18 September 2024 Kelurahan Bandulan menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Daur Ulang Sampah Anorganik Dalam Rangka Pemberdayaan Lansia Produktif bertempat di Aula Kantor Kelurahan Bandulan. Pelatihan berlangsung mulai dari pukul 08.30 WIB sampai dengan 12.30 WIB.

Hadir Dalam Kegiatan tsb Ibu Retno Deni Soelastiani dari Retno Handycraft selaku narasumber, Lurah Bandulan, Ketua TP PKK Kelurahan, Kasi Pemberdayaan Masyarakat, Kasi Pemtramtib, Perangkat Kelurahan, Anggota Karang Werdha, Puskesos dan Faskel Kelurahan Bandulan.

Masalah lingkungan hidup menjadi perhatian serius bagi kita semua, terutama terkait dengan pengelolaan sampah. Sampah anorganik, seperti plastik dan logam, membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai dan seringkali menjadi sumber pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, diperlukan inovasi dan langkah nyata dalam pengelolaannya.

Kegiatan diawali dengan rangkaian Pembukaan, Lagu Indonesia Raya dan Do’a. Kegiatan dibuka oleh Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan dilanjutkan arahan Lurah Bandulan Dian Sonyalia Caturrina, S.STP, M.AP.
Materi dan praktek disampaikan oleh Ibu Retno Deni Soelastiani beserta Tim.

 

Pelatihan daur ulang sampah anorganik ini menggunakan bahan dari limbah anorganik styrofoam. Dalam arahannya Lurah Bandulan Dian Sonyalia Caturrina, S.STP, M.AP menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan keterampilan baru, tetapi juga sebagai bentuk pemberdayaan bagi para lansia agar tetap produktif. Di usia yang tidak lagi muda, bukan berarti produktivitas berakhir. Justru dengan pengalaman hidup yang dimiliki, lansia dapat menjadi bagian penting dari solusi atas permasalahan lingkungan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang-barang yang bernilai guna, serta memberikan manfaat ekonomi. Hasil dari kegiatan daur ulang ini bukan hanya membantu mengurangi volume sampah, tetapi juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan yang dapat meningkatkan kesejahteraan para lansia.

 

Exit mobile version